Rabu, 09 Januari 2013

Manfaat si "Buah Palsu" STRAWBERRY

" Tidakkah kamu melihat bahwasanya Alloh menurunkan hujan dari langit lalu kami hasilkan dengan hujan itu buah-buahan yang beraneka macam jenisnya ". (QS. Fathir [35]: 27)

Strawberry nama latinnya adalah Fragaria yang berkaitan dengan kata fragrance atau aroma. Sedangkan nama strawberry berasal dari bahasa Inggris kuno Streaw/Straw (jerami) dan Berige/Berry (telur ikan), dan kita menyebutnya dalam bahasa Indonesia Stroberi.  Penamaan itu mungkin karena permukaan kulit strawberry berbintik-bintik mirip telur ikan dan pada waktu itu strawberry banyak ditanam diatas sampah jerami. Uniknya buah strawberry adalah biji strawberry berada dibagian luar buah berbentuk sangat kecil sehingga tampilan buahnya solid. Aroma buahnya harum rasanya manis-asam dan segar.
      Dalam genus fragaria, buah strawberry termasuk keluarga Rosaceae atau strawberry kebun disebut juga Arbei (bahasa belanda) yaitu varietas strawberry yang paling terkenal di dunia. Strawberry bukanlah buah, melainkan buah palsu. Artinya, daging buah Strawberry tidak berasal dari Ovari tanaman (achenium) tetapi dari bagian bawah hypanthium yang berbentuk mangkok tempat ovari itu berada. Ia berwarna hijau keputihan ketika sedang berkembang dan dari kebanyakan spesies, ia berubah menjadi merah ketika buah masak. Beberapa spesies Lepidoptera mengambil sumber makanannya dari tumbuhan strawberry dan menjadi hama utama tanaman strawberry.
     Kandungan Vitamin dlm buah Strawberry adalah Satu cangkir (144 g) strawberry mengandung sekitar 45 kalori (188 kj) dan merupakan sumber Vitamin C dan Flavonoid yang baik. Kandungan vitamin c dalam buah strawberry lebih banyak dibandingkan dengan satu buah jeruk orange, karena strawberry memberikan 94 miligram vitamin c atau 1,5 kebutuhan vitamin c harian. Banyak manfaat vitamin c untuk manusia, antara lain menjaga kesehatan gigi dan gusi anak-anak, membantu penyembuhan luka dan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap infeksi dan antioksidan mengurangi resiko beberapa jenis kanker.
Delapan buah (satu gelas) strawberry mengandung : 50 kalori tanpa kolesterol asam lemak jenuh; 30 mikrogram (ug) asam folat = 7,5 % kebutuhan asam folat harian ibu hamil (400 ug) untuk mencegah cacat tabung syaraf janin; mengandung kurang lebih 270 mg potassium, salah satu mineral yang disarankan untuk menurunkan tekanan darah tinggi ; dan mengandungkurang lebih 4 g serat, untuk membantu menurunkan kadar lemak kolesterol darah dan menyehatkan saluran pencernaan. Strawberry juga mengandung senyawa Fitokimia yakni asam ellagik, kuersetin, kaempferol, asam fenolat dan antosianin yang diketahui dapat mencegah penggumpalan darah, salah satu penyebab serangan jantung atau stroke.
     Buah Strawberry berdasarkan penelitian memiliki jumlah antioksidan tertinggi. Antioksidan adalah senyawa yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oleh bahan-bahan penimbul kanker. Cara bekerja antioksidan adalah mencegah atau mengganggu sel-sel yang mengarah ke pembentukan sel-sel kanker, Zat-zat yang terkandung dalam strawberry memang memiliki banyak sifat anti kanker.
        Dalam suatu percobaan yang dilakukan oleh Departemen of Agriculture Amerika Serikat terhadap ekstrak strawberry, terbukti ekstrak tersebut menunjukkan daya hambat yang besar atas pertumbuhan sel kanker serviks maupun sel kanker payudara.
Beberapa studi juga menunjukkan, Asam Ellagik yang ada dalam Strawberry dapat menghambat kanker paru-paru, kerongkongan, payudara, kulit, dan kanker hati yang diakibatkan oleh bahan-bahan kimia. Bahkan, dalam percobaan terhadap sel kanker payudara, Asam Ellagik dapat menghambat pertumbuhan kanker prostat dan kanker payudara. Mengkonsumsi satu-tiga cangkir strawberry segar setiap hari dapat menurunkan resiko berbagai penyakit kanker.

(Kutipan dari berbagai sumber flora & manfaat buah segar "Anak Saleh" edisi 2012)